Matematika

Berisi wawasan ilmu matematika SD, SMP, SMA dan Umum.

Sains

Wawasan tentang Matematika dan Sains dengan pendalaman konsep

Soal-soal

Harta karun berupa latihan soal dan penyelesaiannya
 

4 Hal yang Dimiliki Guru Inspirator

Senin, 24 November 2014

Guru yang menginspirasi adalah guru yang mampu meyakinkan kepada para siswanya akan pentingnya ilmu. Guru tersebut memberitahukan kepada siswanya bahwa ilmu merupakan kebutuhan primer dalam menjalankan segala aspek kehidupan. Untuk memperoleh keselamatan dunia dan akhirat tentunya dibutuhkan ilmu agama. Bermasyarakat tentunya setiap insan membutuhkan ilmu sosial. Berkomunikasi tentunya dibutuhkan ilmu bahasa. Kehidupan berbangsa dan bernegara dibutuhkan ilmu kewarganegaraan. Menjadi seorang pengusaha tentunya dibutuhkan ilmu hitung dan seluruh pekerjaan kecil maupun besar itu tentunya membutuhkan ilmu. Suatu ketika, dikelas XI Mia saya mengisi dua jam pelajaran dengan diskusi kepada 28 siswa yang kebetulan wali kelasnya. Saya seorang guru matematika, sengaja tidak mengisi dengan materi matematika karena kondisi para siswa yang sebagian besar kurang semangat dikarenakan hasil Ujian Tengah Semester yang sebagian besar tidak sesuai dengan harapan mereka terutama matematika. Mereka mengeluhkan dengan banyaknya materi yang harus dipelajari dan padatnya kegiatan sekolah dikarenakan tempat saya mengajar adalah sekolah Boarding School. Dalam diskusi tersebut saya sampaikan bahwa semua ilmu yang kalian pelajari itu bukan beban, itu merupakan bekal kalian untuk masa depan kalian. Saya jelaskan dengan bahasa yang mudah difahami, saya rinci satu persatu seluruh mata pelajaran di kelas XI A beserta manfaatnya dan juga memberikan beberapa figur orang yang sukses dikarenakan menghargai ilmu dan mau bersusah payah dalam mendapatkannya.
 
Guru Inspirator Berkarya dengan Siswa
Guru inspirasi adalah guru yang memberi contoh kepada siswa dengan lebih mengutamakan tindakan disamping ucapan. Guru tersebut menunjukkan kesemangatannya dalam mengajar. Sikap ramah baik di dalam kelas maupun diluar kelas. Tidak sungkan untuk mengucapkan terimakasih setelah meminta tolong kepada siswa dan meminta maaf apabila berbuat salah kepada siswa. Sikap seperti ini saya dapatkan pada guru agama saya ketika jenjang sekolah menengah pertama di Semarang. Ibu Irma, beliau merupakan guru yang ramah, murah senyum, dan selalu memberikan contoh baik kepada siswa. Di tempat saya mengajar, saya berusaha mengadopsi sikap beliau. Ketika berjumpa dengan siswa, saya tebarkan senyuman dan saya ulurkan tangan untuk bersalaman. Tidak bosan saya menanyakan kabar kepada para siswa. Mendoakan dan menengok mereka yang sakit di UKS agar segera sembuh.

Guru inspirasi adalah guru yang tidak terlalu banyak bicara tentang sesuatu hal yang sia-sia baik didalam maupun diluar kegiatan belajar mengajar. Guru tersebut harus mampu menjaga wibawanya di depan siswa. Tidak menceritakan keburukan di masa lalunya di depan siswa. Sedikit lelucon untuk menghilangkan ketegangan proses belajar mengajar namun juga tidak terlewat batas. Sikap tersebut saya dapatkan pada guru Bahasa Indonesia ketika saya belajar pada jenjang sekolah menengah atas. Pak Teguh, beliau merupakan guru yang memiliki wibawa didepan para siswanya. Beliau juga ramah kepada siswa, jadi yang dirasakan siswa bukanlah ketakutan namun adalah suatu penghormatan. Dari contoh beliau, saya berusaha menerapkan di dalam kehidupan saya sebagai guru. Di depan siswa, saya berusaha untuk menjaga perkataan. Saya lebih suka menunjukkan senyuman kepada siswa untuk mewujudkan keakraban ketimbang lelucon-lelucon yang dikhawatirkan akan mengurangi kewibawaan seorang guru di depan siswanya.

Guru inspirasi adalah guru yang mampu memberikan contoh kepada siswa dalam kedisiplinan waktu. Guru tersebut tidak hanya mengajarkan materi namun juga memotivasi siswa baik dengan tindakan, contoh, maupun nasehat dalam rangka menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya. Saya teringat dengan dosen matematika yang bernama M. Chotim. Beliau merupakan contoh dosen yang disiplin waktu, beliau memotivasi kepada mahasiswanya bahwa kesibukan beliau yang seorang dosen, pembimbing olimpiade, dan tugas-tugas lainnya ternyata tidak menjadikan alasan untuk tidak berkarya. Sesekali dalam perkuliahan dengan beliau, beliau bercerita tentang perjuangan masa lalu dalam memanfaatkan waktu dalam berbagai amanah tetap ada waktu untuk berkarya. Dari contoh beliau, maka saya mencoba mengaplikasikannya. Di sela-sela kegiatan belajar mengajar, saya seringkali menceritakan tentang padatnya tugas saya dan bagaimana saya mengatur waktu untuk selalu berkarya. Saya memberi contoh pula kepada siswa, setiap pengumpulan tugas, segera saya nilai dan saya bagikan pada pertemuan berikutnya. Saya ingin menjadi contoh guru yang baik bagi siswa dalam memanfaatkan waktu dan tidak menunda pekerjaan.

Empat point di atas merupakan gambaran kecil dari guru yang mampu menginspirasi siswa. Tentunya masih banyak guru-guru inspirator lainnya yang dapat memberikan inspirasi kepada siswanya sehingga siswa akan melangkahkan masa depannya berdasarkan teladan-teladan dari guru.

 (Ridho Ananda, guru SMA Ibnu Hajar Boarding School, Hajarmukti Cimanggis Depok)  

TULISAN INI DIIKUTSERTAKAN DALAM LOMBA MENULIS UNTUK GURU YANG DILAKSANAKAN OLEH KOMUNITAS SEJUTA GURU NGEBLOG BEKERJASAMA dengan  MENJADI GURU YANG INSPIRATIF  http://pendidikinspiratif.wordpress.com.


0 komentar: